Article Detail
BNN Sosialisasikan Bahaya Narkoba di SD Santo Yosef Tarakanita Surabaya: Edukasi Dini Bentengi Generasi Muda
Dalam upaya membangun kesadaran akan bahaya narkoba sejak usia dini, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya menggelar kegiatan sosialisasi di SD Santo Yosef Tarakanita Surmabaya pada Selasa, 5 Agustus 2025. Kegiatan ini menghadirkan Kak Novi Eva Afiana, S.I.Kom., penyuluh narkoba dari BNN Kota Surabaya, sebagai narasumber utama.
Kegiatan yang diikuti oleh murid kelas 4 sampai 6, serta para guru, berlangsung interaktif dan edukatif. Kak Novi menyampaikan materi mengenai jenis-jenis narkoba, dampak negatif penggunaannya, serta pentingnya menolak ajakan teman yang mencurigakan. Meskipun masih berusia belia, para siswa diajak memahami bahwa narkoba bukan hanya merusak kesehatan, tetapi juga masa depan.
“Meskipun kalian masih duduk di bangku sekolah dasar, kalian semua harus tahu bahwa narkoba adalah musuh kita bersama. Kalian harus berani bilang ‘tidak’ jika ada yang menawarkan sesuatu yang aneh, apalagi kalau itu bukan makanan atau minuman dari orang tua atau guru,” ujar Kak Novi dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak-anak.
Kegiatan ini dikemas secara menarik dengan permainan kuis interaktif, video edukatif, dan sesi tanya jawab. Antusiasme siswa terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, mulai dari bagaimana cara mengenali narkoba, hingga apa yang harus dilakukan jika melihat seseorang mencurigakan di lingkungan sekitar.
Kepala SD Santo Yosef Tarakanita Surabaya, Bapak Antonius Gunarto, S.Pd., menyampaikan apresiasi kepada BNN atas penyuluhan yang diberikan. Menurutnya, pendidikan karakter dan kesadaran sejak dini terhadap bahaya narkoba sangat penting untuk membangun generasi yang tangguh dan bermoral.
“Kami percaya, pencegahan jauh lebih penting daripada penanganan. Dengan kegiatan seperti ini, anak-anak kami belajar sejak awal untuk mengenali bahaya narkoba dan mengambil sikap yang benar,” ungkap Pak Gun.
Sementara itu, Kak Novi juga menekankan bahwa lingkungan sekolah dan keluarga memiliki peran penting dalam mencegah anak-anak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba. “Kami harap para guru dan orang tua dapat terus memantau perkembangan anak, memberikan perhatian, dan membangun komunikasi yang terbuka agar anak tidak mencari pelarian di luar,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin SD Santo Yosef Tarakanita bekerja sama dengan BNN Kota Surabaya dalam membentuk lingkungan pendidikan yang bersih dari narkoba.
Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, diharapkan siswa-siswi SD Santo Yosef Tarakanita dapat menjadi agen perubahan kecil yang menyebarkan pesan anti-narkoba di lingkungan mereka masing-masing.
-
there are no comments yet