Rakornas II TDC II Surabaya 2025: Konsolidasi Organisasi untuk Capacity Building

Surabaya, 12-14 Februari 2025 – Yayasan Tarakanita menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) II di TDC II Surabaya dengan tema “Konsolidasi Organisasi Mempersiapkan Tahapan Capacity Building”. Acara ini berlangsung selama tiga hari dengan agenda yang berfokus pada pembahasan wilayah, pemaparan narasumber, evaluasi kinerja, serta penetapan fokus program kerja untuk tahun ajaran 2025-2026. Acara Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS) dihadiri oleh Pengurus Yayasan Tarakanita, dan Struktural 7 Kantor Wilayah Yayasan Tarakanita yang meliputi Wilayah Lahat, Wilayah Bengkulu, Wilayah Tangerang, Wilayah Jakarta, Wilayah Jawa Tengah, Wilyah Yogyakarta, Wilayah Surabaya.

Rakornas dimulai pada Rabu, 12 Februari 2025, dengan sesi pembukaan yang diawali dengan Misa Pembukaan Rakornas yang dipimpin oleh RD Paulus Febrianto (Sekretaris Keuskupan Surabaya). Selanjutnya, rangkaian pembukaan dilanjutkan dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Yayasan Tarakanita, serta sambutan dari Sr. Brigitta CB (Ketua Yayasan Tarakanita) .

Sesi selanjutnya adalah Paparan Wilayah, di mana masing-masing wilayah memaparkan perkembangan dan tantangan yang dihadapi. Sesi ini berlangsung hingga sore hari dan ditutup dengan tanggapan umum dari peserta.

Pada Kamis, 13 Februari 2025, agenda utama adalah pemaparan narasumber yang membahas tentang penyikapan dan penanganan kasus pendidikan di ranah pidana. Sesi ini memberikan wawasan bagi para peserta terkait aspek hukum dalam dunia pendidikan.

Selanjutnya, Rakornas berlanjut dengan sesi evaluasi kinerja organisasi, di mana peserta meninjau capaian serta evaluasi program kerja semester I TA 2024-2025. Malam harinya, sesi diskusi difokuskan pada penetapan fokus program kerja untuk tahun ajaran mendatang.

Jumat, 14 Februari 2025, diawali dengan kegiatan olahraga pagi bersama, diikuti oleh sesi presentasi fokus program. Beberapa fungsi utama yang menjadi perhatian dalam diskusi ini meliputi fungsi manajemen, pendidikan, sumber daya manusia (SDM), umum, dan keuangan.

Rakornas ditutup dengan paparan tentang fokus program Renstra Tahun I yang mencakup konsep School Grouping, peneguhan pengurus, serta misa penutupan. Acara ini juga melibatkan sesi ice breaking yang dipimpin oleh tim dari fungsi SDM dan fungsi keuangan.

Dengan berlangsungnya Rakornas II ini, Yayasan Tarakanita berharap dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan organisasi, demi tercapainya visi dan misi dalam membentuk karakter unggul bagi para peserta didik.

(Penulis : Nathan Tidiend Haripraditya)